PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS

PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS - Hallo sahabat TIMES NEWS MALAYSIA, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis Malaysia, Artikel Bisnis, Artikel Bola Sepak, Artikel Maklumat Terkini Mengenai Melaysia, Artikel Malaysia News, Artikel Malaysia Today, Artikel News, Artikel Perniagaan, Artikel Times News, Artikel Viral, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS
link : PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS

Baca juga


PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS


PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS.
Terima Kasih akui saya sebagai “Pentaksub Agama”. Ya ! Saya rela, daripada menjadi “Pencacai Rasis”. Saya akan terus pegang teguh agama saya malah pertahan dan perjuangkannya.
Saya dan pimpinan PAS persoal kenapa 3 posisi penting sektor judisiari (Menteri undang-undang + AG + CJ) diisi oleh bukan Islam pula beragama Kristian. Kenapa tidak sekurang-kurangnya satu atau dua posisi itu diisi dari kalangan orang melayu beragama Islam. Justeru Islam adalah Agama Persekutuan.
Ketiga-tiga posisi utama sektor undang-undang dan kehakiman itu dibolot oleh mereka. Maka siapa sebenarnya yang rasis ? Bercakap tentang keadilan konon ?
Saya sebut perkara ini bukan kerana anti bukan Islam atau bersifat perkauman tetapi dimana KESEIMBANGAN dalam mengisi posisi utama dan penting negara ini. Ingat, Islam adalah Agama Negara. Kenapa 3 posisi penting itu tidak beri muka langsung pada Islam ?


Appear first on Times News Malaysia


Demikianlah Artikel PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS

Sekianlah artikel PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel PENTAKSUB AGAMA VS PENCACAI RASIS dengan alamat link https://timesnewsmalaysia.blogspot.com/2018/07/pentaksub-agama-vs-pencacai-rasis.html

Subscribe to receive free email updates: